Untuk itu, Menteri Marwan bekerjasama dengan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), akan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di desa.
Mengingat lokus kegiatan Kemendesa PDTT sama dengan lokus program Indonesia terang, yakni di Kawasan Timur Indonesia yang notabene adalah daerah pinggiran.
“Berdasarkan hasil refocusing kegiatan Kementerian Desa, PDT dan Transmigrasi tahun 2016, akan dibangun PLTS sebanyak 24.868 unit yang tersebar di desa, daerah tertinggal, kawasan perbatasan dan kawasan transmigrasi,”terangnya.
Menurut Marwan, pengadaan infrastruktur berupa aliran listrik tersebut adalah hal penting, karena sangat berpengaruh pada pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa.
Listrik menurutnya, telah menjadi kebutuhan dasar masyarakat dalam melakukan berbagai aktifitas baik di bidang kesehatan, pendidikan maupun ekonomi.
“Sekarang ini era-nya sudah era listrik. Kalau desa-desa ini tidak teraliri listrik, bagaimana desa-desa ini bisa berkembang dan maju,” pungkasnya.
Komentari tentang post ini