Pemanfaatan energi terbarukan melalui biomasa dari hutan tanaman industri merupakan energi hijau yang berkelanjutan dan dapat memberikan sumbangan pengurangan emisi yang besar karena yang sifatnya karbon netral.
Pembangkit listri biomassa juga telah terbukti dapat mengurangi biaya pembangkitan dan impor Bahan Bakar Minyak (BBM) serta menggunakan sumber daya lokal.
“Jadi ini sesungguhnya harus bisa menjadi bagian yang dimaksimalkan terutama untuk Pulau Papua, karena potensi hutan energi di sini sebetulnya bisa mensuplai untuk 150 MW setara BBM, karena itu kami sebetulnya sudah mengusulkan agar paling tidak secepatnya di Merauke bisa ditambahkan 10 MW sehingga akan membuat Merauke menjadi Kabupaten pertama yang akan mencapai 50% pembangkitnya berasal dari energi terbarukan,” lanjut Budi.
Komentari tentang post ini