Menurutnya, Indonesia kembali dipercaya melaksanakan perhelatan besar ini, karena bobotnya sebagai negara dengan tingkat populasi terbesar ke-4 di dunia, anggota organisasi bergengsi G-20, dan merupakan salah satu negara di Asia dengan pertumbuhan ekonomi tercepat. “Sejauh ini partisipasi sangat tinggi, paling sedikit sampai hari ini sudah mendaftar 650 peserta dari 35 negara yang akan datang di WEF,” ujarnya.
Hal itu menunjukkan keinginan atau minat para investor, usahawan, professional untuk datang ke Indonesia untuk melihat secara dekat bagaimana kemajuan upaya untuk meningkatkan investasi sangat tinggi. “Memang, WEF yang paling banyak pesertanya itu WEF yang diselenggarakan di Davos, Swiss, tahun lalu, yang diikuti oleh 3.000 orang,” urainya.
Sejauh ini jelasnya, persiapan di tingkat domestik terkait penyelenggaraan WEF itu sudah baik. Diharapkan saat WEF berlangsung nanti, Indonesia dapat menjelaskan tentang posisi Indonesia, investasi di Indonesia, masalah reformasi yang dilakukan di Indonesia, dan prospek ekonomi Indonesia ke depan.
Komentari tentang post ini