JAKARTA – Rekening kecil terus mendominasi lanskap perbankan Indonesia, mencerminkan tingginya ketimpangan simpanan masyarakat.
Data terbaru Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mengungkapkan bahwa mayoritas rekening di Indonesia memiliki saldo di bawah Rp100 juta.
Di sisi lain, rekening bernilai jumbo tetap menjadi penguasa dalam hal porsi simpanan nasional.
Ketika perekonomian Indonesia terus bergerak maju, laporan terbaru dari Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) memperlihatkan realitas yang kontras di dunia perbankan.
Hingga Oktober 2024, jumlah rekening masyarakat dengan saldo di bawah Rp100 juta mencapai angka mencengangkan, yakni 539,56 juta rekening.
Angka ini mencakup 98,8% dari total rekening nasional, menunjukkan pertumbuhan sebesar 9,8% dibandingkan tahun sebelumnya (YoY).
Rekening dalam tiering nominal ini mendominasi dari sisi jumlah, namun menyimpan tantangan besar: sebagian besar rekening tersebut mencerminkan rendahnya daya beli dan tabungan masyarakat.
“Data ini menunjukkan perlunya pendekatan baru untuk meningkatkan inklusi dan literasi keuangan,” ujar pakar keuangan dari Universitas Indonesia, Rina Setiawan.
Komentari tentang post ini