Sementara itu, sisa laba bersih Tahun Buku 2021 —setelah pembayaran dividen tunai final— akan dicatatkan sebagai laba ditahan AALI.
Hasil RUPST menyampaikan bahwa pemegang saham memberikan wewenang kepada direksi untuk melaksanakan pembagian dividen sebesar Rp359 per saham.
Sebagaimana diketahui, laba bersih AALI pada Tahun Buku 2021 mencapai Rp1,97 triliun atau mengalami kenaikan dibanding setahun sebelumnya yang senilai Rp833,09 miliar.
Sedangkan, jumlah pendapatan di 2021 mencapai Rp24,32 triliun atau bertumbuh 29,29 persen secara year-on-year.
Komentari tentang post ini