Pesan perdamaian Paus Fransiskus
Dalam kesempatan tersebut, Putut mengajak para anggota USLG ASPAC untuk mengingat pesan perdamaian yang kembali disampaikan Paus Fransiskus saat mengunjungi empat negara, yakni Indonesia, Papua Nugini, Timor Leste dan Singapura awal September lalu.
“Paus Fransiskus menekankan kita untuk menghargai martabat manusia serta ikut berbelarasa (compassion),” ujarnya.
Paus Fransiskus, lanjut Putut, juga memromosikan Dokumen Abu Dhabi.
Dokumen yang berjudul – The Document on Human Fraternity for World Peace and Living Together – ditandatangani oleh Paus Fransiskus dan Imam Besar Al-Azhar Grand Syekh Ahmed At-Tayyeb di Abu Dhabi pada 4 Februari 2019.
“Dokumen perdamaian ini tidak hanya ditujukan untuk agama tertentu tetapi untuk dunia, untuk kita semua yang tinggal di rumah bersama yakni bumi,” katanya.
Kerjasama Antarnega
Sekretaris Jenderal UCLG ASPAC Bernadia Irawati Tjandradewi menyakini bahwa membangun kerja sama pemerintah daerah dan pemerintah kota antarnegara bermanfaat untuk mewujudkan perdamaian dunia.
Komentari tentang post ini