JAKARTA-Analisa Elliott Wave yang dilansir PT Kanaka Hita Solvera menyingkap bahwa pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di 2022 bisa menyentuh bottom di level 6.200-6.000, meski sebelumnya akan menyentuh level 6.754 dan running ke posisi 7.000.
“Saat ini Wave [3] IHSG berada di level 6.754 yang merupakan resistance terdekat. Kalau mampu break di level ini, maka IHSG akan running ke Wave [5] (Level 7.000,” ujar analis PT Kanaka Hita Solvera, Wijen Pontus kepada media di Jakarta, Selasa (11/1).
Namun, Wijen mengungkapkan bahwa selama kurun tiga sampai empat bulan ke depan, laju IHSG akan mengalami penurunan cukup dalam yang secara berturut-turut menuju Wave (A) dan Wave (B) yang dilanjutkan ke posisi Wave (C) di level 6.000-an.
“Lalu kemudian bullish terus hingga tahun-tahun ke depan. Tetapi, bottom di 2022 pada level 6.000-6.200,” katanya.
Berdasarkan catatan Kanaka Hita Solvera (B-Trade Elliottician), Wave [1] terjadi pada 31 Agustus 2020, Wave [2] pada 11 September 2021, Wave [3] pada 21 Januari 2021 dan Wave [4] terjadi pada 21 Mei 2021.
Komentari tentang post ini