Anies Baswedan mungkin memiliki keunggulan dalam pengalaman administratifnya di Jakarta, setelah menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta sebelumnya.
Selain itu, dukungan dari kelompok-kelompok spesifik seperti Jakmania juga menjadi modal politik penting baginya.
Di sisi lain, Ridwan Kamil membawa rekam jejak sukses dalam inovasi dan pembangunan di Jawa Barat, yang dapat menjadi daya tarik kuat bagi pemilih urban dan milenial di Jakarta.
Harapan untuk Pilkada Jakarta 2024
Masyarakat Jakarta diharapkan akan mempertimbangkan berbagai faktor dalam memilih gubernur baru, termasuk rekam jejak kandidat, visi masa depan kota, kemampuan untuk mengelola masalah-masalah urban, dan keterampilan dalam membangun hubungan yang kuat dengan masyarakat yang beragam.
Pilkada Jakarta 2024 diantisipasi akan menjadi pertarungan politik yang kompetitif dan menarik, yang menghadirkan dua tokoh dengan latar belakang dan gaya kepemimpinan yang berbeda.
Dengan hasil Pemilu 2024 yang menunjukkan kekuatan PKS sebagai partai terbesar di Jakarta, Anies Baswedan memulai perlombaan dengan posisi yang kuat.
Komentari tentang post ini