Sebuah perkumpulan kecil yang mengklaim diri turun tangan menyelesaikan masalah bangsa. Pada saat itu, Anies sering mengolok-olok blusukan Jokowi yang disebutnya tidak berguna.
Menjelang pilpres semakin dekat, dan ketika Partai Demokrat melakukan konvensi calon presiden untuk mencari sosok yang diinginkan rakyat, sosok yang mampu memimpin Indonesia dengan baik, Anies pun ikut serta dalam konvensi tersebut dan terus melancarkan serangannya kepada Jokowi yang saat ini menjadi Presiden.
Pasca konvensi Capres tersebut, kemudian Anies Baswedan justru malah bergabung dengan Jokowi dan menjadi salah satu tim kerja Jokowi saat pilpres.
Hal ini menjadi satu hal negatif dari sifat Anies Baswedan, setelah melihat peluang Jokowi lebih besar menang pilpres, mungkin Anies berharap setelah tidak jadi capres, nanti akan jadi menterinya Jokowi.
Sebuah watak pemburu jabatan.
Sepanjang pilpres 2014 berlangsung, Anies Bswedan kerap menyerang Prabowo Subianto Ketua Umum Gerindra dengan serangan yang cukup keras bahkan tergolong sadis.
Komentari tentang post ini