Dengan begitu investor masih ragu untuk terus memegang dolar AS.
Sebagai akibat potensi penurunan dolar AS, suku bunga SBN RI tenor 10 tahun akan menguat lebih baik dari tahun ini.
Terkait target lifting minyak dan gas bumi, ia menyebutkan Banggar DPR mendorong pemerintah agar mengusahakan upaya yang lebih besar.
“Meskipun hal itu tidak mudah, namun usaha ini sebagai pilihan untuk terus menjaga penerimaan negara, dan mengurangi beban impor migas. Apalagi energi baru dan terbarukan belum bisa mengambil peran dominan dengan serta merta,” tuturnya.
Selain asumsi makro, Banggar DPR dan pemerintah turut menyepakati target pembangunan yang meliputi Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) sebesar 5 persen sampai 5,7 persen, angka kemiskinan 6,5 persen sampai 7,5 persen, rasio gini 0,374-0,377, serta Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di level 73,99-74,02.
Kisaran target indikator pembangunan juga disetujui pada level 105-108 untuk Nilai Tukar Petani (NTP) dan 107-110 untuk Nilai Tukar Nelayan (NTN).
Sementara itu untuk rasio perpajakan ditargetkan pada kisaran 9,95 persen sampai 10,2 persen.***
Komentari tentang post ini