WASHINGTON-Dewan Direktur Eksekutif Bank Dunia menyetujui pendanaan sebesar US$500 Juta dalam rangka memperluas upaya Indonesia untuk menanggapi berbagai ancaman akibat COVID-19.
Selain itu, bantuan ini juga digunakan untuk memperkuat kesiapsiagaan sistem kesehatan, serta mendukung program vaksinasi gratis Pemerintah.
Pendanaan baru ini menggunakan pendekatan berbasis hasil untuk mendorong penggunaan sistem Pemerintah.
Hal ini sekaligus menambah pendanaan sebelumnya yang telah digunakan untuk mendukung Pemerintah meningkatkan kapasitasnya dalam hal isolasi pasien, ketersediaan tempat perawatan kritis, kapasitas pengujian, serta memperkuat komunikasi risiko publik, pengawasan, dan kesiapsiagaan menghadapi pandemi.
“Di samping memberi dukungan kepada program vaksinasi gratis pemerintah agar dapat menjangkau seluruh populasi usia dewasa, pendanaan ini akan membantu sistem kesehatan Indonesia menjadi lebih berketahanan serta memperkuat sistem pengawasan melalui pengujian dan penelusuran kasus-kasus COVID-19 baru, termasuk dengan menerapkan pengawasan genom untuk berbagai varian baru,” ucap Menteri Kesehatan , Budi Gunadi Sadikin.
Komentari tentang post ini