JAKARTA-Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mempercepat pembangunan fasilitas observasi/ penampungan/karantina untuk pengendalian infeksi penyakit menular, utamanya COVID-19 (Corona) di Pulau Galang, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau.
Konstruksi bangunan telah dikerjakan sejak 8 Maret dan diharapkan selesai tepat waktu pada 28 Maret 2020.
“Target yang diberikan Bapak Presiden adalah 2-3 minggu harus selesai dan siap untuk dimanfaatkan. Tidak hanya bangunan untuk observasi/penampungan/karantina (termasuk isolasi) saja, tetapi juga fasilitas seperti rumah dokter/perawat, dapur umum, gudang, laundry, dan lain-lain,” kata Menteri Basuki.
Pembangunan fasilitas observasi penyakit menular di Pulau Galang akan memanfaatkan lahan seluas 20 hektar dari total luas area 80 hektar. Pengerjaannya dibagi menjadi 3 Zonasi, yakni Zona A (Eks Sinam) meliputi gedung penunjang seperti mes petugas, asrama dokter dan perawat, gedung sterilisasi, laundry, gedung gizi, gudang dan power house.
Komentari tentang post ini