JAKARTA – PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) atau disebut BNI membukukan laba Rp10,09 triliun (Rp271 per saham) di semester I 2025. Pencapaian ini turun 5,58% dibanding laba sebesar Rp10,69 triliun (Rp287 per saham) di semester I 2024.
Dalam laporan keuangan per Juni 2025 yang dipublikasikan BEI, Jumat (25/7/2025), tercatat, pendapatan bunga bersih BBNI mencapai Rp19,51 triliun pada semester I 2025, naik 2,33% dari Rp19,07 triliun pada semester I 2024
Sementara itu, total kredit yang disalurkan BBNI sepanjang semester I 2025 sebesar Rp778,68 triliun, naik sekitar 7,11% dari Rp726,98 triliun pada semester I 2024. Adapun dana pihak ketiga (DPK) yang dihimpun BNI mencapai Rp899,86 triliun pada semester I 2025, tumbuh 11,71% dari Rp805,51 triliun pada periode sama 2024.
Sepanjang semester I 2025, rasio kredit bermasalah atau non-performing loan (NPL) gross BBNI membaik dari posisi 1,98% menjadi 1,95%. Sementara NPL net naik tipis dari 0,62% semester I 2024, menjadi 0,69% di semester I 2025.
Adapun total aset BBNI per per Juni 2025 sebesar Rp1.201 triliun, meningkat 6,35% dari Rp1.129 triliun per Desember 2024. Sementara jumlah kewajiban Perseroan mencapai Rp1.036 triliun dan ekuitas sebesar Rp165,187 triliun.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
WA Channel
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.














