JAKARTA-Wakil Ketua Komisi VIII DPR, Sodik Mujahid menilai pembekuan izin operasional biro penyelenggaran perjalanan umroh First Travel dinilai terlambat. Karena penyelenggara umroh tersebut sejak lama diduga bermasalah. “Saya sudah berkali-kali mengingatkan kepada Kementerian Agama, tapi lambat meresponnya,” kata kepada wartawan di Jakarta, Kamis (10/8/2017).
Ditanya kemungkinan ada dugaan permainan, kader Fraksi Partai Gerindra ini tak membantan dan tak mengiyakan. “Saya juga bertanya-tanya kenapa tidak juga ditutup, ada apa ini. Apalagi dalam mekanisme pembayaran First Travel dinilai melanggar aturan,” tambahnya.
Diakui Sodik, pihaknya banyak mendapat laporan soal perilaku biro perjalanan umrah First Travel ini yang banyak menelantarkan calon jamaah umrah. “Biro perjalanan ini kerap kali melaksanakan manajemen perjalanan yang tidak transparan,” tegasnya.
Menurutnya, tindakan pemerintah yang tidak segera memberi tindakan keras dengan mencabut izinnya membuka pertanyaan, kenapa Kemenag lunak dan lembek kepada First Travel.
Komentari tentang post ini