Kontribusi terbesar kedua diikuti oleh segmen komersial, termasuk lot komersial, apartemen dan ruko, dengan kontribusi Rp2,43 triliun atau sebesar 36%. Penjualan ruko sebesar Rp1,55 triliun, lot komersial sebesar Rp396 miliar dan apartemen sebesar Rp483 miliar.
Hermawan mengatakan, penjualan pemasaran ruko berasal dari proyek Cascade, West Village dan peluncuran ruko baru Northridge Ultimate yang semuanya terletak di BSD City. Sedangkan, penjualan pemasaran apartemen berasal dari Southgate dan Aerium di Jakarta serta Akasa dan Upperwest yang terletak di BSD City.
Secara keseluruhan berdasarkan lokasi, jelas Hermawan, penjualan pemasaran di BSD City berkontribusi sebesar 69%, diikuti Nava Park, BSD City sebesar 8%, The Zora 7% dan Hiera 4%. Ditambah, Grand Wisata Bekasi dan Kota Wisata Cibubur masing-masing berkontribusi sebesar 13% dan 5% terhadap total penjualan pemasaran 2024.
Hermawan optimis kebijakan ini juga akan mendorong pertumbuhan jangka panjang di sektor properti. “Dengan peluncuran produk yang tepat sasaran, promosi yang efektif melalui program pemasaran nasional ‘Infinite Living’, serta dukungan insentif pemerintah yang berkelanjutan, BSDE yakin dapat mencapai target penjualan pemasaran tahun 2024 sebesar Rp9,50 triliun,” ujarnya.
Komentari tentang post ini