JAKARTA-Sejumlah massa mengatasnamakan Komite Pemilu Bersih menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jl. MH. Thamrin Jakarta Pusat, Senin (17/12/2018). Perwakilan massa, Yudi, Didin dan M.Yusuf diterima oleh Kepala Biro Teknis Pengawasan dan Potensi Pelanggaran (TP3) Bawaslu Labayoni.
Usai berdialog, perwakilan Komite Pemilu Bersih, YudI menyatakan pengaduan mereka belum memenuhi cukup alat bukti. “Kami melaporkan dugaan money politic yang diduga dilakukan oleh Caleg DPR-RI Darmadi Durianto berdasarkan video yang viral di media sosial, pihak Bawaslu menyatakan belum cukup bukti, kami harus melengkapinya, salah satu bukti adalah saksi di lokasi acara,” jelas M.YusufÂ
Menanggapi aksi unjuk rasa tersebut, Anggota DPR-RI Darmadi Durianto menduga aksi itu dilakukan oleh pihak yang ingin “menggoreng” video viral di media sosial dengan tujuan menjatuhkan kredibitasnya. “Pembuat videonya saja sudah meminta maaf di hadapan Ketua Panwascam dan Ketua RW termasuk warga Kalibaru Cilincing yang menghadiri acara menyatakan tidak ada bagi-bagi amplop, itu hanya kupon pembagian konsumsi dan kalender, semua ada surat pernyataannya,” kata Darmadi Durianto.
Komentari tentang post ini