Direktur Utama PT PLN (Persero) Zulkifli Zaini optimis PLTS Cirata dapat beroperasi sesuai jadwal.
Selain itu, menurutnya, PLTS Terapung Cirata juga akan menjadi revolusi pengembangan EBT dalam negeri.
“Keberhasilan pengembangan proyek ini, ke depannya diharapkan akan mendorong proyek-proyek terobosan di bidang EBT dengan harga yang kompetitif,” ungkap Zulkifli.
Sebagai informasi, PLTS Terapung Cirata ditargetkan mampu menghasilkan energi sebesar 245 juta kWh pertahun, dan akan memasok listrik untuk 50.000 rumah, serta menyerap tenaga kerja hingga 800 orang.
PLTS Terapung Cirata akan dijalankan oleh PMSE (Pembangkitan Jawa Bali Masdar Solar Energi) yang merupakan Project Company hasil bentukan dari konsorsium cucu usaha PLN, yaitu PJBI dengan perusahaan asal Uni Emirat Arab, Masdar.
Komentari tentang post ini