“Saya membaca ada gelagat Golkar dan KIB masih belum percaya diri untuk mengumumkan capres-cawapresnya. Boleh jadi masih menunggu arahan dan petunjuk dari Pak Jokowi,” ungkapnya.
Pangi juga mengemukakan analisis terkait lamanya penentuan nama capres di KIB. Ia menduga KIB belajar dari dampak yang muncul usai Nasdem mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai bacapres.
“Golkar mungkin belajar dari kasus Nasdem, Jokowi langsung mengambil sikap menjauh seperti yang hari ini dialami Nasdem. Bertepuk sebelah tangan, Nasdem dan SP (Surya Paloh) masih merasa dekat dan merasa tidak ada masalah dengan Jokowi. Namun faktanya Jokowi terkesan menjauh, bahkan tidak memberikan rekaman pidato ucapan HUT Nasdem ketika beliau lagi di luar negeri yakni Kamboja,” pungkasnya.***
Komentari tentang post ini