JAKARTA – Penanganan kasus dugaan korupsi double anggaran atau Mark Up di event Pemilihan Abang dan None tahun 2024 di Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Daerah Khusus Jakarta oleh Polda Metro Jaya sangat lamban.
Karena itu, Direktur Center For Budget Analisis (CBA), Uchok Sky Khadafi meminta Mabes Polri untuk mengambil alih penanganan kasus dugaan korupsi tersebut.
“Penanganan kasusnya jalan ditempat. Kami minta Mabes Polri bisa memanggil kembali Kepala Dinas Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Provinsi Daerah Khusus Jakarta, Andhika Permata untuk penyelidikan dugaan korupsi Anggaran event Pemilihan Abang dan None Jakarta,” kata Direktur CBA, Uchok Sky Khadafi kepada wartawan pada Jumat, (17/1/2025).
“Memang, Polda Metro Jaya pernah memanggil Kadis Parekraf Daerah Khusus Jakarta terkait dugaan korupsi ini, Namun hingga saat ini penanganan kasus tersebut lamban,” ungkap Uchok Sky.
Selain lamban, Polda Metro Jaya diduga sudah “kena virus” seperti halnya kasus Djakarta Warehouse Project (DWP).