Contohkan Beda Pemikiran Soekarno Soal Kapitalisme dengan Jokowi, Hasto Tekankan Pentingnya Kepemimpinan Intelektual

Saturday 17 Aug 2024, 3 : 07 pm
Pakar Geopolitik yang juga Sekjen PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto

RANGKASBITUNG – Pakar Geopolitik yang juga Sekjen PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, menyatakan para pemimpin terbaik bangsa Indonesia seperti Proklamator RI Ir.Soekarno adalah juga sosok pemikir.

Beda dengan pemimpin saat ini, seperti Presiden Joko Widodo, yang melihat kapitalisme hanya seperti sebuah bangunan.

Hal itu dikatakan Hasto saat menjadi pembicara dalam Refleksi Kemerdekaan melalui bedah buku ‘Merahnya Ajaran Bung Karno; Narasi Pembebasan Ala Indonesia’, karya Airlangga Pribadi, di Museum Multatuli, Rangkasbitung, Banten, Jumat (16/8/2024).

Awalnya, Hasto mengungkapkan bahwa Buku ‘Merahnya Ajaran Bung Karno’ tidak hanya mengupas aspek-aspek sosionasionalisme dan sosiodemokrasi dari pemikiran Bung Karno.

Tapi di dalamnya sebenarnya penuh dengan narasi falsafah pembebasan.

Baca juga :  Rakernas III PDI Perjuangan Resmi Berjalan setelah Dibuka Megawati Soekarnoputri

“Karena seluruh konstruksi dari pemikiran Sukarno itu lahir dari kepemimpinan intelektual dengan banyak melakukan dialektika untuk melihat bagaimana sejarah peradaban Indonesia dan sejarah dunia,” kata Hasto.

Lalu, ketika seluruh seluruh proses intelektualnya itu bertemu dengan seorang petani bernama Marhaen, maka Bung Karno mengkontruksikan teorinya di dalam perjuangan Indonesia Merdeka.

Soekarno berhasil memotret langsung kehidupan petani miskin akibat suatu tata pergaulan hidup yang menghisap dari penjajahan pemerintahan kolonial Belanda.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari BeritaMoneter.com. Mari bergabung di Channel Telegram "BeritaMoneter.com", caranya klik link https://t.me/beritamoneter, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca juga berita kami di:

Lita Berita Moneter

Adalah Jurnalis perempuan yang sangat handal membuat liputan investigatif serta berhasil mengungkap kasus-kasus besar di Indonesia.

Komentar


HI THERE!

Eu qui dicat praesent iracundia, fierent partiendo referrentur ne est, ius ea falli dolor copiosae. Usu atqui veniam ea, his oportere facilisis suscipiantur ei. Qui in meliore conceptam, nam esse option eu. Oratio voluptatibus ex vel.

Wawancara

BANNER

Berita Populer

Don't Miss

S&P Naikkan Rating Utang Indonesia Jadi Investment Grade

JAKARTA-Lembaga pemeringkat Standard and Poor’s (S&P) meningkatkan Sovereign Credit Rating

Hanura: KPK Harus Merespon Dugaan Mahar Kampanye Sandiaga

JAKARTA-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Bawaslu tidak boleh bersikap pasif