JAKARTA-Berkurangnya konsumsi listrik di negara-negara terdampak Covid-19, mengakibatkan permintaan batubara di negara-negara tersebut turun sehingga berdampak pada terjadinya sedikit over supply batubara secara global.
Hal ini mempengaruhi penurunan empat indeks harga batubara yang umum digunakan dalam perdagangan batubara dunia, yaitu Indonesia Coal Index (ICI), Newcastle Export Index (NEX), Globalcoal Newcastle Index (GCNC), dan Platt’s 5900 pada bulan sebelumnya.
“Rata-rata indeks bulanan ICI turun 2,66%, Platt’s turun 2,75%, GCNC turun 1,77%, NEX turun 0,66%. Karena keempatnya mengalami penurunan maka Harga Batubara Acuan (HBA) yang dipengaruhi keempat indeks tersebut dipastikan juga ikut turun,” ungkap Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama (KLIK) Kementerian ESDM Agung Pribadi, Senin (6/4).
Agung membenarkan bahwa turunnya indeks harga batubara ini terjadi salah satunya dipicu demand listrik yang berkurang di negara-negara terdampak pandemi Covid-19.
“Kebijakan Work From Home di beberapa negara mengakibatkan konsumsi listrik di beberapa ibukota dan pusat bisnis menurun yang berpengaruh pada turunnya permintaan batubara,” lanjut Agung.
Komentari tentang post ini