ADVERTISEMENT
Berita Moneter
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • BURSA
    • Hot News
    • Saham
    • Pasar Modal
  • KEUANGAN
    • Asuransi
    • Bank
    • Bank Syariah
    • Koperasi
    • Kurs
    • Kripto
  • MAKROEKONOMI
    • Energi
    • Perdagangan
    • Investasi
    • Industri
    • Pariwisata
    • Properti
    • i-Tech
    • Travel
  • NASIONAL
    • Politik
    • Hukum
    • Regional
    • Budaya
    • Sosial
    • Opini
  • OTOMOTIF
  • EQUIPMENT
  • LAINNYA
    • Interview
    • Olahraga
    • Profile
    • Celebrity
  • Login
  • Daftar
  • HOME
  • BURSA
    • Hot News
    • Saham
    • Pasar Modal
  • KEUANGAN
    • Asuransi
    • Bank
    • Bank Syariah
    • Koperasi
    • Kurs
    • Kripto
  • MAKROEKONOMI
    • Energi
    • Perdagangan
    • Investasi
    • Industri
    • Pariwisata
    • Properti
    • i-Tech
    • Travel
  • NASIONAL
    • Politik
    • Hukum
    • Regional
    • Budaya
    • Sosial
    • Opini
  • OTOMOTIF
  • EQUIPMENT
  • LAINNYA
    • Interview
    • Olahraga
    • Profile
    • Celebrity
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Berita Moneter
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • BURSA
  • KEUANGAN
  • MAKROEKONOMI
  • NASIONAL
  • OTOMOTIF
  • EQUIPMENT
  • LAINNYA
Home Nasional

Dugaan Kecurangan Pemilu, Setara Institute: Ada Kemunduran Kualitas Demokrasi

Agus Eko Reporter : Agus Eko
22 Mar 2024, 12 : 52 AM
3.1k 32
Warga memasukkan surat suara dalam pemungutan suara ulang di TPS 71 Kelurahan Cempaka Putih, Kecamatan Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Banten, Rabu (24/4/2019)/Foto: Kompas.id

Warga memasukkan surat suara dalam pemungutan suara ulang di TPS 71 Kelurahan Cempaka Putih, Kecamatan Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Banten, Rabu (24/4/2019)/Foto: Kompas.id

3.2k
SHARES
6.3k
VIEWS

JAKARTA-Presiden ke-5 RI sekaligus Ketua Umum PDI Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri yang menyebut sikap penguasa saat ini mau seperti penguasa di masa Orde Baru.

Adapun pernyataan Megawati ada benarnya jika berkenaan dengan kemunduran demokrasi, namun belum sampai pada pengulangan pada apa yang terjadi di era Orde Baru.

“Kita akui bahwa ada kemunduran dalam kualitas demokrasi di Indonesia, tetapi mengatakan penguasa sekarang ini bertindak seperti orde baru masih belum,” kata Wakil Ketua SETARA Institute Bonar Tigor Naipospos di Jakarta, Rabu (29/11/2023).

BacaJuga :

Hasto: Tuntutan Jaksa Tidak Murni, Tapi Order dari “Kekuatan”

Warga Poco Leok Kecam Keras Kunjungan Gubernur NTT Yang Diwarnai Intimidasi Bersenjata

Scroll untuk lanjutkan membaca.

Menurut Bonar Tigor, sekarang ini memang ada sejumlah kejadian yang mencederai demokrasi.

Namun, di sisi lain, masih ada pula kebebasan di negeri ini.

“Kebebasan berpendapat, kebebasan pers, dan juga oposisi masih ada,” ujarnya.

Direktur Eksekutif Centre for Indonesia Strategic Action (CISA) Herry Mendrofa menegaskan pernyataan Megawati sebagai respons atas kondisi politik terkini.

Pidatonya juga menyiratkan kekecewaan, kegelisahan, dan tanggung jawab moral.

“Saya kira ini respons Megawati melihat situasi atas konstelasi politik yang begitu dinamis dan cukup alot. Respons Megawati lebih pada political surprise yang terjadi hingga hari ini. Sehingga pidatonya menurut semiotika politik juga bisa diartikan sebagai bentuk dari kekecewaan, kegelisahan, dan di samping posisinya sebagai Presiden ke-5 RI tentunya memiliki tanggung jawab moral untuk menanggapi atau merespons situasi yang terjadi,” ungkapnya.

Kendati demikian, memang tidak bisa dipungkiri saat ini terjadi preseden buruk yang mengarah pada era Orde Baru.

“Dari peristiwa-peristiwa politik atau preseden politik yang terjadi, ada arah ke sana. Bahwasanya ada proses-proses di mana terjadinya intervensi politik atau penguasa terhadap suprastruktur politik lainnya atau lebih pada lembaga-lembaga negara,” tambahnya.

Pemilu saat ini dibayang-bayangi dengan isu netralitas aparat penegak hukum hingga aparatur negara yang dimobilisasi untuk mendukung dan memenangkan calon tertentu.

“Saya kira ini adalah suatu preseden yang bisa diasosiasikan dengan insiden-insiden politik yang ada di era Orde Baru,” jelasnya.

Sebelumnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengungkapkan kekesalannya kepada situasi politik saat ini. ”

Mestinya Ibu nggak perlu ngomong gitu, tapi sudah jengkel. Karena apa, Republik ini penuh dengan pengorbanan, tahu tidak? Mengapa sekarang kalian yang baru berkuasa itu mau bertindak seperti waktu zaman Orde Baru,” kata Megawati di Jakarta.

Pada pidato lainnya, Megawati mengajak masyarakat tetap menggunakan hak pilihnya. Dan bijaksana menggunakan hak pilihnya.

“Kalau mau memilih pemimpin apa sih yang dilihat? Jangan hanya supaya dia nyoblos. Pilihlah yang baik yang bisa memimpin yang menaungi semuanya. Yang track record politiknya bukan hanya teori tapi punya pengalaman,” tegas Megawati.

Kekecewaan Beralasan

Pengamat Politik Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta (UPN VJ), Danis TS mengatakan berapi-apinya pidato Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri di Rakernas PDIP bukan tanpa alasan.

Halaman :
12Berikutnya
Tags: dugaan kecurangan pemilukemunduran demokrasiSetara Institutetak terhindarkan
Share1290Tweet806SendSharePin290Share226
Berita Sebelumnya

IHSG Turun Tipis 0,07% di Level 7.036,087

Berita Selanjutnya

Mengerikan, Ternyata Iriana Tidak Melayat Ibunda Jokowi

Berita Terkait

Film Pendek: Berani Adalah Cahaya, Terinspirasi Oleh Rm Mangunwijaya Pr
Nasional

Film Pendek: Berani Adalah Cahaya, Terinspirasi Oleh Rm Mangunwijaya Pr

18 Jul 2025, 11 : 01 PM
Temukan Dugaan  TSM di Sumut, Jateng, Jatim, Hingga Sulut, PDIP Siap Bongkar di Sidang MK
Nasional

Ronny Talapessy: Kegagalan Tangkap Harun Masiku Ada di KPK, Bukan Hasto

18 Jul 2025, 10 : 48 PM
Hasto: Tuntutan Jaksa Tidak Murni, Tapi Order dari “Kekuatan”
Politik

Hasto: Tuntutan Jaksa Tidak Murni, Tapi Order dari “Kekuatan”

18 Jul 2025, 5 : 55 PM
Warga Poco Leok Kecam Keras Kunjungan Gubernur NTT Yang Diwarnai Intimidasi Bersenjata
Hukum

Warga Poco Leok Kecam Keras Kunjungan Gubernur NTT Yang Diwarnai Intimidasi Bersenjata

18 Jul 2025, 5 : 06 PM
Feri Amsari: Pengangkatan 30 Wamen Jadi Komisaris BUMN Bisa Digugat
Nasional

Feri Amsari: Pengangkatan 30 Wamen Jadi Komisaris BUMN Bisa Digugat

18 Jul 2025, 10 : 56 AM
KPK Selidiki Dugaan Korupsi Terkait Google Cloud di Kemendikbudristek
Hukum

KPK Selidiki Dugaan Korupsi Terkait Google Cloud di Kemendikbudristek

18 Jul 2025, 10 : 32 AM
Berita Selanjutnya
Tak Ada Penundaan, Jokowi: Pemilu Dilaksanakan Pada 14 Februari 2024

Mengerikan, Ternyata Iriana Tidak Melayat Ibunda Jokowi

APBN 2020 Mampu Menjaga Kontraksi Perekonomian Akibat Dampak Covid 19

Perkuat Modal, Pyridam Farma Siap Gelar PUT Senilai Rp1,6 Triliun

Setor Rp200 Miliar, United Tractors Tingkatkan Kepemilikan di Karya Supra Perkasa

Di Tahun Politik, United Tractors Andalkan Bisnis Kontraktor Penambangan, Tambang Batubara dan Emas

Berita Populer

  • 65% Anak Kelas 1 SMP Pernah Nonton Video Porno

    65% Anak Kelas 1 SMP Pernah Nonton Video Porno

    3612 shares
    Share 1445 Tweet 903
  • Tujuh Poin Usulan Revisi KUHAP, Ketum PBB: Persoalan HAM Jadi Komitmen Tinggi

    3274 shares
    Share 1310 Tweet 819
  • Waketum: Membangun Kesejahteraan Harus Buang Mental Miskin

    3247 shares
    Share 1299 Tweet 812
  • Merdeka Copper Gold (MDKA) Siap Lunasi Pokok dan Bunga Obligasi IV/2024 Seri A Senilai Rp250 Miliar

    3239 shares
    Share 1296 Tweet 810
  • Dirut, Manager dan Pengacara PT Pixel Perdana Jaya Dilaporkan ke Polisi

    3239 shares
    Share 1296 Tweet 810

Oini

Pefindo memberikan peringkat idA kepada ERAA, dengan outlook untuk peringkat perusahaan di level 'Stabil'. Peringkat ini berlaku hingga 1 September 2022.

Pefindo Tetapkan Rating GIAA di Level Triple B dengan Outlook Stabil

18 Jul 2025, 11 : 38 PM
Menkop Dukung Jatim Jadi Prioritas Utama Pengembangan Kopdes/kel Merah Putih

Menkop Dukung Jatim Jadi Prioritas Utama Pengembangan Kopdes/kel Merah Putih

18 Jul 2025, 11 : 36 PM
Rupiah Jeblok Dipicu Sentimen Negatif Pernyataan Pejabat The Fed

BI: Modal Asing Keluar Bersih Rp10,49 Triliun pada 14-17 Juli 2025

18 Jul 2025, 11 : 28 PM
Baja Lapis RI Tembus Pasar AS, Menperin: Bukti Ketangguhan Industri Nasional

Baja Lapis RI Tembus Pasar AS, Menperin: Bukti Ketangguhan Industri Nasional

18 Jul 2025, 11 : 14 PM
Gagal Bayar Utang, BPM Digugat PKPU Bikin Investor Ketar-ketir Modali Tambang Batu Bara

Gagal Bayar Utang, BPM Digugat PKPU Bikin Investor Ketar-ketir Modali Tambang Batu Bara

18 Jul 2025, 11 : 07 PM
Suar News
Facebook Twitter Instagram TikTok Telegram
Berita Moneter

BERITAMONETER.COM menjadi portal berita yang paling terdepan hadir diruang kerja anda dengan menyuguhkan berita akurat yang sangat diperlukan bagi para pengambil kebijakan.
© 2024 - ALL RIGHTS RESERVED.

REDAKSI KAMI

Ruko Vinewood Residence 2, Jl. Moch. Kahfi II, RT.9/RW.5, Srengseng Sawah, Kec. Jagakarsa, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12640

TENTANG KAMI

  • About
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • IKLAN Advertorial
  • REDAKSI
  • indeks
  • Feed

© 2024 Berita Moneter - Berita Tentang Moneter Terlengkap Dan Terkini BeritaMoneter.Com.

Selamat Datang kembali!

Masuk dengan Facebook
Masuk dengan Google
OR

Masuk ke akun Anda di bawah ini

Lupa Kata Sandi? Daftar

Buat Akun Baru!

Isi formulir di bawah ini untuk mendaftar

Semua bidang wajib diisi. Log In

Ambil kata sandi Anda

Silakan masukkan nama pengguna atau alamat email Anda untuk mengatur ulang kata sandi Anda.

Log In

Add New Playlist

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • BURSA
    • Hot News
    • Saham
    • Pasar Modal
  • KEUANGAN
    • Asuransi
    • Bank
    • Bank Syariah
    • Koperasi
    • Kurs
    • Kripto
  • MAKROEKONOMI
    • Energi
    • Perdagangan
    • Investasi
    • Industri
    • Pariwisata
    • Properti
    • i-Tech
    • Travel
  • NASIONAL
    • Politik
    • Hukum
    • Regional
    • Budaya
    • Sosial
    • Opini
  • OTOMOTIF
  • EQUIPMENT
  • LAINNYA
    • Interview
    • Olahraga
    • Profile
    • Celebrity

© 2024 Berita Moneter - Berita Tentang Moneter Terlengkap Dan Terkini BeritaMoneter.Com.