JAKARTA-Duta Joko Widodo meminta Presiden melihat kasus pecat memecat pejabat tinggi Pertamina sebagai pertanda serius, besarnya masalah yang menimpa perusahaan milik negara itu.
Kelompok Relawan Pendukung Jokowi pada Pilpres 2014 ini juga meminta Presiden membentuk Tim Audit Independen untuk mengungkap seberapa besar kasus yang membelit Pertamina untuk menghindarkan perusahaan plat merah ini menjadi obyek “bancakan” pihaknya yang berkepentingan.
Demikian ditegaskan oleh Kordinator Nasional Duta Joko Widodo, Joanes Joko dalam penjelasannya kepada media, Selasa (7/3).
Pernyataan Duta Jokowi ini terkait dengan isu simpang siur yang beredar terkait dengan pemecatan Wianda Pusponegoro dari posisinya sebagai VP Komunikasi Pertamina.
“Saya melihat kasus pecat memecat di Pertamina merupakan masalah yang sangat serius bagi keberadaan BUMN itu. Simpang siurnya berita pemecatan Wianda Pusponegoro dari posisinya sebagai VP Komunikasi. Mengapa yang diributkan VP Komunikasi? Mengapa bukan VP yang lain? Jika posisi VP Komunikasi menjadi sebuah isu besar dalam masalah internal Pertamina, ini berarti ada perebutan akses menuju media yang secara jelas terkait dengan pembentukan opini publik,” ujarnya.