JAKARTA – Eks Wakapolri Komjen Pol (Purn.) Oegroseno menyoroti dugaan suap pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR RI dan perintangan penyidikan yang menjerat Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto yang kini disidangkan.
Kasus ini dianggapnya masih belum utuh.
“Kasus pokoknya saja belum bisa dinyatakan secara utuh, kalau dikatakan penyuapan, siapa yang menyuap, siapa yang disuap,” kata Oegroseno dikutip dari akun Instagramnya, @oegroseno_official, Selasa, 25 Maret.
Oegroseno juga tak habis pikir dengan proses penyidikan yang telah dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Sebab, peristiwa penyuapan yang menjerat Hasto dinilai dirangkai secara tidak utuh.
KPK dianggap tak bisa menyajikan fakta keterkaitan Hasto untuk memuluskan langkah Harun Masiku menduduki posisi anggota DPR RI dengan cara menyuap Wahyu Setiawan yang menjabat sebagai Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) periode 2019-2024.
“Saya tidak pernah membaca, mendapatkan berita utuh sebetulnya peristiwa apa yang berkaitan dengan Pak Hasto, Harun Masiku, Wahyu Setiawan (selaku) Komisioner KPU,” tegasnya.