Kendati pendapatan tumbuh, emiten pengelola rumah sakit itu menderita rugi sebesar Rp39,62 miliar pada Januari-September 2023, naik 8,8% dari Rp36,42 miliar pada Januari-September 2022.
Kerugian ini disebabkan oleh beban keuangan SRAJ yang membengkak 152,39% jadi Rp131,44 miliar dari Rp52 miliar per September 2022. (ANES)