JAKARTA-Kementerian Perdagangan (Kemendag) kembali akan menganugerahkan Penghargaan Primaniyarta dan Primaduta Tahun 2022 kepada para pelaku ekspor berprestasi danpembeli/importir internasional yang loyal.
Pemberian penghargaan ini diharapkan dapat mendorong optimisme dan meningkatkan capaian Indonesia dalam perdagangan global terutama dalam kondisi pemulihan ekonomi global akibat pandemi Covid-19.
Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Didi Sumedi mengungkapkan,pada 2021 Indonesia mencetak nilai ekspor terbesar senilai USD 231,54 miliar.
Dari nilai tersebut, ekspor nonmigas tercatat sebesar USD 219,24 miliar.
“Indonesia memiliki eksportir-eksportir tangguh yang telah berjasameningkatkan nilai ekspor nasionaldan tentunya menjadi alasan loyalitas pembeli produk Indonesia. Penghargaan Primaniyarta dan Primaduta merupakan bentuk apresiasi kepada eksportir nasional dan importir luar negeri yang terus menumbuhkan ekspor Indonesia di tengah pandemi yang mengakibatkan lesunya perdagangan dunia,”ujar Didi.
Komentari tentang post ini