Emrus: Fenomena Kotak Kosong Tak Pancasilais

Monday 9 Sep 2024, 1 : 35 pm
Founder Gogo Bangun Negeri, Lembaga Survey & Konsultan Komunikasi Politik, Dr. Emrus Sihombing
Founder Gogo Bangun Negeri, Lembaga Survey & Konsultan Komunikasi Politik, Emrus Sihombing

JAKARTA – Fenomena kotak kosong di Pilkada Serentak 2024 menjadi yang terbanyak dalam sejarah demokrasi di Indonesia.

Terdapat 41 daerah yang bakal menggelar Pilkada dengan calon kepala daerah melawan kotak kosong pada 27 November mendatang.

Founder Gogo Bangun Negeri, Lembaga Survey & Konsultan Komunikasi Politik, Emrus Sihombing menilai kondisi itu sengaja didesain untuk memenangkan kontestasi politik di tingkat daerah.

Di mana, partai politik berkongsi membangun koalisi gemuk.

“Haus akan kekuasaan, motifnya sejumlah partai politik berkumpul dan bermuara mencalonkan satu pasangan calon. Artinya, karena di sana ada gula mereka berkumpul di sana,” ujarnya.

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) sempat memperpanjang pendaftaran calon kepala daerah pada 2-4 September 2024.

Baca juga :  Haus Kekuasaan, Masyarakat Mulai Kecewa pada Jokowi

Namun, hingga akhir pendaftaran hanya ada dua daerah yang terdapat penambahan calon kepala daerah, sehingga dari 43 menjadi 41 daerah yang melawan kotak kosong.

Menurut Emrus, fenomena kotak kosong bukan hanya tidak demokratis tetapi tidak Pancasilais, khususnya yang termaktub dalam Sila ke-2 yakni, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab.

Sehingga yang terjadi sekarang tidak beradab.

“Sekarang apakah memang beradab? Berhadapan dengan kotak kosong, benda mati. Menurut saya, itu tidak beradab, masa benda mati tidak punya program, tidak punya visi misi, tidak pernah sekolah, apakah itu beradab. Tapi itu realitas politik yang menjadikan itu terjadi,” imbuhnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari BeritaMoneter.com. Mari bergabung di Channel Telegram "BeritaMoneter.com", caranya klik link https://t.me/beritamoneter, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca juga berita kami di:

Carol Aji

Adalah wartawan senior di Indonesia dengan segudang karya jurnalisnya yang memberikan pandangan mendalam terhadap berbagai isu terkini.

Komentar


HI THERE!

Eu qui dicat praesent iracundia, fierent partiendo referrentur ne est, ius ea falli dolor copiosae. Usu atqui veniam ea, his oportere facilisis suscipiantur ei. Qui in meliore conceptam, nam esse option eu. Oratio voluptatibus ex vel.

Wawancara

BANNER

Berita Populer

Don't Miss

BII Luncurkan program “BII Woman One-Tribute to Mom”

JAKARTA-PT Bank Internasional Indonesia Tbk (BII) menyelenggarakan program “BII Woman

Sambut Lebaran, BTN Berangkatkan 2.500 Pemudik

JAKARTA-Direksi PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Oni Febriarto berbincang