JAKARTA-PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) berencana melakukan Penawaran Umum Terbatas (PUT) dengan menerbitkan sebanyak 14.479.050.978 lembar saham baru pada harga pelaksanaan Rp126 per lembar.
Menurut Ditektur Utama ENRG, Syailendra S Bakrie dalam keterangan resmi perseroan yang dikirim melalui surat elektronik di Jakarta, Jumat (22/1), dana hasil PUT yang mencapai Rp1,82 triliun atau setara dengan USD129,34 juta tersebut akan digunakan untuk mengambil alih saham Energi Mega Pratama Inc yang dimiliki Kinross International Group Limited (terafiliasi).
Adapun nilai pengambilalihan 250 ribu saham atau 25 persen dari total saham Energi Mega Pratama Inc tersebut senilai USD43,5 juta yang setara dengan Rp613,57 miliar (Kurs Rp14.105/USD).
Selain itu, lanjut Syailendra, dana hasil PUT juga akan digunakan untuk melunasi utang kepada kreditor sebesar USD43,59 juta. Sedangkan sisanya sebesar USD42,25 juta akan dimanfaatkan untuk mendanai kebutuhan modal kerja aset-aset ENRG yang sudah beroperasi.
Pada prospektus ENRG disampaikan bahwa pembeli siaga pada transaksi PUT ini adalah PT Bakrie Kalila Investment. Periode pelaksanaan transaksi akan berlangsung selama kurun 25-31 Maret 2021.
Komentari tentang post ini