JAKARTA – PT Yupi Indo Jelly Gum Tbk(YUPI), berencana membagikan dividen hingga 80% setelah pelaksanaan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO).
Hal itu terungkap dalam prospektus YUPI, Kamis (06/3/2025).
Calon emiten di bidang industri kembang gula ini berjaji akan membagikan dividen hingga 80%.
Setelah IPOsaham, manajemen YUPI berkomitmen untuk membagikan dividen kepada seluruh pemegang saham Perseroan hingga 80% dari laba bersih.
Rencana ini, tetunya tidak terlepas dari kinerja gemilang YUPI. Per September 2024, laba tahun berjalan YUPI tumbuh 9,9% dari Rp440 miliar per September 2023 menjadi Rp484 miliar.
Perlu diingat, pendapatan YUPI tercatat sebesar Rp2,410 miliar triliun per September 2024.
Hasil ini turun 4,5% dari Rp2,523 triliun per September 2023. Hal ini terutama disebabkan oleh melemahnya daya beli masyarakat, baik di pasar domestik maupun internasional.
Melihat situasi tersebut, manajemen Perseroan memutuskan untuk tidak menaikan harga jual pada tahun 2024.
Walaupun pendapatan menurun, Perseroan masih mampu untuk mempertahankan posisinya sebagai pemimpin pasar dengan pangsa pasar 67% menurut Euromonitor.
Seiring pendapatan, jumlah beban pokok penjualan turun 12,0%, dari Rp1,789 triliun menjadi Rp1,575 triliun per September 2024.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
WA Channel
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.













