Hasto menyinggung tema lomba ini sangat relevan dengan kondisi yang terjadi di Indonesia saat ini.
“Ini suatu kreasi yang sangat luar biasa. Karena temanya sangat ideologis. Berdiri, berlari di atas kaki sendiri. Itu berangkat dari gagasan Bung Karno untuk berdiri di atas kaki sendiri,” kata Hasto.
“Jangankan berlari di atas kaki sendiri. Untuk berdiri di atas kaki sendiri, itu bukan tidak mudah. Karena sekarang untuk berdiri pun ada yang menggunakan hukum kekuasaan,” tambah Hasto.
Politisi asal Yogyakarta ini mengatakan untuk berdiri, ada pihak yang menggunakan kebohongan dan kemunafikan.
Nah di Indonesia, para pemuda Indonesia, diajarkan untuk berdiri di atas kaki sendiri dengan keyakinan diri sendiri yang kuat, dengan tubuh dan jiwa raga yang sehat.
‘Maka kita bisa berlari di atas kaki sendiri. Dan itulah kami mengucapkan terima kasih atas prakarsa yang sangat baik. Larinya, temanya 17.8.45. Ada yang bisa 17 kilometer, silakan bergerak cepat. Dengan keyakinan anda, berlari itu mengalahkan diri sendiri. Berlari itu menguji sportivitas. Berlari itu menguji suatu endurance,” jelas Hasto.
Komentari tentang post ini