Karena rasanya yang kurang enak jika dimakan langsung, maka kata Triyando, dirinya mengolahnya menjadi sirup yang dijual dalam skala kecil di 2015.
“Saya lebih aktif di media sosial untuk mengedukasi masyarakat, sehingga mereka tertarik untuk menjadi agen atau reseller,” imbuhnya.
Dia menyatakan, saat kondisi pandemi Covid-19, peluang reseller baru sangat terbuka. Banyak orang yang kehilangan pekerjaan atau ingin menambah penghasilan akhirnya bergabung dengan usaha Sirup Parijoto ini dengan menjadi agen atau reseller.
“Mereka memasarkan produk ini secara online dan hampir di semua marketplace kini bisa ditemukan sirup parijoto,” ucapnya
Komentari tentang post ini