JAKARTA – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini berpotensi meneruskan tren koreksi, setelah kemarin ditutup melemah 0,21 persen ke level 7.180.
Pelemahan IHSG di perdagangan Rabu (20/11) dipengaruhi penurunan harga pada 310 saham, sedangkan kenaikan hanya terjadi pada 250 saham dan ada 229 saham yang tidak mengalami perubahan harga.
Nilai transaksi kemarin cuma Rp8,73 triliun atau anjlok dibandingkan sehari sebelumnya yang sebesar Rp10,92 triliun.
Menurut analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana, tren menurun pada IHSG masih dibayangi peningkatan volume penjualan.
Adapun total volume transaksi di sepanjang perdagangan kemarin sebanyak 19,53 miliar saham atau melorot dibandingkan sehari sebelumnya yang mencapai 23,69 miliar saham.
“Worst case scenario, kami memperkirakan saat ini posisi IHSG berada pada bagian Wave C dari Wave (2),” kata Herditya dalam riset Daily Scope Wave untuk perdagangan Kamis (21/11).
Dia menjelaskan, pola pergerakan secara teknikal tersebut menunjukkan bahwa terdapat kemungkinan bagi IHSG untuk mengalami koreksi lanjutan, seiring adanya potensi menguji kisaran 6.835-6.998 dan sekaligus menutup area gap yang berada di rentang 6.968-6.987.