JAKARTA-Kasus insiden gizi buruk dan campak tidak boleh dianggap remeh. Karena itu harus segera dilakukan investigasi untuk mengantisipasi bertambahnya korban jiwa. “Ini harus ada investigasi segera, supaya korbannya tidak bertambah. Ini adalah akumulasi dari kegagalan kita mengelola negara,” kata Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah di Jakarta, Kamis (25/1/2018).
Bahkan Mantan Ketua KAMMI mengaku miris mendengar puluhan ribu anak-anak di Kabupaten Asmat, Papua terjangkit gizi buruk dan campak hingga menyebabkan ratusan anak meninggal dunia. Jelas kejadian di Asmat sebagai bukti kegagalan pemerintahan Presiden Jokowi dalam mengelola negara. “Kok bisa ada rakyat di satu daerah, di satu distrik meninggal begitu banyak oleh campak dan gizi buruk. Ini kan luar bisa kegagalan kita bernegara seperti ini,” kata Fahri di Gedung DPR, Kamis (25/1/2018).
Padahal, kata Fahri, selama ini selama ini tidak ada masalah terhadap warga Papua yang memiliki tradisi dalam mengelola makanan dan gizi. “Orang Papua itu punya tradisi dalam mengelola makanannya dan gizi yang tidak pernah ada masalah. Tapi sekarang ini ada mekanisme yang salah, misal memaksakan beras,” tandasnya.