Setelah itu, produk sesuai diskripsi dan gambar yang ditampilkan di QR Store akan segera dikirimkan ke alamat yang telah terdaftar di aplikasi mobile pembayaran yang mendukung sistem Pay by QR Dimo. “QR Store menjadi sebuah strategi penjualan inovatif dengan potensi yang sangat besar. Sebagai startup yang mengedepankan terobosan digital guna meningkatkan kepuasan berbelanja pelanggan, tentunya kami akan mencoba untuk memaksimalkan pengaplikasian konsep QR Store milik Dimo,” ujar Markus dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (18/3).
Pada kesempatan yang sama Group CEO Orami Jeremy Fichet, mengatakan konsep QR Store milik Dimo memberikan kesempatan para pelaku e-commerce seperti untuk bisa memasarkan produk dan berjualan secara offline. “Kami yakin para pelanggan kami juga akan mengapresiasi kemudahan berbelanja di QR Store yang kami tawarkan kepada mereka,” jelasnya.
Selain QR Store, Dimo juga mengedepankan sistem pembayaran Pay by QR bersifat inklusif dan agnostis yang dapat digunakan oleh sumber dana manapun (bank, telko, e-wallet), pengguna smartphone dengan brand apa pun, di merchant mana pun. Penagihan Pay by QR dapat dilakukan dengan menampilkan QR Code melalui print out pada mesin Electronic Data Capture (EDC), layar komputer, sticker tempel seperti yang digunakan di QR Store, maupun secara langsung pada layar smartphone melalui layanan QR Cashier. “Tentunya kami sangat bangga dapat bekerja sama dengan HappyFresh dan Orami, dua perusahaan startup bertaraf internasional dengan basis pelanggan yang besar,” ujar CEO Dimo Pay Indonesia, Brata Rafly.
Komentari tentang post ini