JAKARTA-PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk (CNMA) menetapkan harga penawaran umum perdana saham (IPO) senilai Rp270 per saham, sehingga melalui aksi korporasi ini perusahaan pemilik brand Cinema XXI tersebut bisa menggalang dana sebesar Rp2,25 triliun.
Berdasarkan Prospektus IPO CNMA yang dikutip Kamis (27/6), perseroan melepas saham ke publik sebanyak 8.335.000.000 lembar bernilai nominal Rp8 per saham atau setara 10 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh perseroan setelah IPO.
Adapun pelaksanaan penawaran umum berlangsung mulai hari ini hingga 31 Juli 2023, setelah mengantongi restu dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 25 Juli 2023.
Sehingga, pendistribusian saham secara elektronik akan dilakukan pada 1 Agustus 2023 dan pencatatan saham di BEI pada 2 Agustus 2023.
Sebelumnya, Direktur Utama PT Indo Premier Sekuritas, Moleonoto The mengatakan bahwa Cinema XXI masuk ke dalam sektor konsumer yang merupakan sektor paling menarik untuk saat ini.
Selain IndoPremier, penjamin pelaksana emisi Efek pada IPO CNMA ini adalah PT JP Morgan Sekuritas Indonesia, PT Mandiri Sekuritas dan PT UBS Sekuritas Indonesia.