JAKARTA-Bursa AS kembali melanjutkan penguatannya semalam dan semakin dekat dengan posisi all time high-nya seiring sentimen positif dari lonjakan harga minyak membuat saham-saham sektor energy menguat signifikan. Sementara, treasury yield AS naik signifikan semalam seiring pasar mengantisipasi rilis data non-farm payroll di akhir pekan ini yang diekspektasikan membaik dari bulan sebelumnya sehingga memunculkan kembali spekulasi kenaikan Fed rate di bulan Desember.
Analis saham PT Samuel Sekuritas, Lana Soelistainingsih mengatakan sejauh ini, 3Q15 earnings result emiten di AS cukup baik dengan sekitar 70% emiten merilis laba yang lebih baik dari ekspektasi. Hal ini berhasil menjaga sentimen positif di bursa AS dalam 2 pekan terakhir. Harga minyak melonjak 3.8% ke level US$47.7/barel setelah insiden force majeure di Libya dan demo sektor migas di Brazil. “Namun hal ini tidak diikuti harga komoditas lainnya seperti Nickel (-2.2%), Tin (flat) dan CPO (-0.9%),” ujarnya dalam riset hariannya di Jakarta, Rabu (4/11).