JAKARTA-Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan di akhir pekan ini berpotensi untuk melanjutkan proses koreksi, setelah kemarin berbalik ke zona merah dan ditutup melemah 0,32 persen ke level 6.899.
Pergerakan IHSG di perdagangan Kamis (24/8) lebih didominasi oleh aksi jual, dengan volume transaksi sebanyak 20,42 miliar saham dan nilai transaksi sebesar Rp9,06 triliun.
Investor asing mencatatkan nilai jual bersih di pasar reguler mencapai Rp330,45 miliar.
Menurut analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana, pergerakan IHSG dibayangi peningkatan aksi jual.
“Meskipun sedang berada di awal Wave v dari Wave (a) pada label merah, namun tidak menutup kemungkinan adanya lanjutan koreksi,” katanya dalam riset Daily Scope Wave untuk perdagangan Jumat (25/8).
Dia mengatakan, pola pergerakan secara teknikal tersebut memungkinkan bagi IHSG untuk melanjutkan proses pelemahan dalam upayanya menguji kisaran support 6.878-6.895.
“Namun selama masih mampu berada di atas 6.855 sebagai support terdekatnya, maka IHSG tetap berpeluang untuk berbalik arah menguji 6.966-7.013,” ujar Herditya.