JAKARTA-Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan di awal pekan ini diperkirakan berbalik menguat terbatas untuk menuju level resistance 7.101, setelah di akhir pekan lalu ditutup melemah sebesar 1,61 persen ke level 6.936.
Menurut analis PT Pilarmas Investindo Sekuritas, Maximilianus Nico Demus, saat ini para pelaku pasar sedang mencermati kebijakan moneter Bank Sentral Jepang (BoJ) yang memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan, serta kenaikan potensi kenaikan harga saham sektor kesehatan di pasar domestik.
“Berdasarkan analisa teknikal, kami melihat saat ini IHSG berpotensi untuk bergerak menguat terbatas, dengan rentang pergerakan di level 6.818-7.101,” kata Nico Demus dalam riset harian untuk perdagangan Senin (20/6).
Dia menyebutkan, para pelaku pasar di dalam negeri sedang mencermati dampak dari sikap optimistis Gubernur BoJ yang telah memutuskan untuk mempertahankan tingkat suku bunga di tengah langkah Federal Reserve AS yang telah terlebih dahulu menaikkan Fed Funds Rate.