JAKARTA -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan bergerak variatif dalam kecenderungan menguat, setelah kemarin ditutup terkoreksi 0,48 persen ke posisi 6.613.
Pelemahan IHSG di perdagangan Kamis (13/2) dipengaruhi penurunan harga pada 251 saham, sedangkan sebanyak 307 saham tercatat menguat dan ada 232 saham yang tidak mengalami perubahan harga.
Nilai transaksi kemarin Rp11,2 triliun atau meningkat dibandingkan sehari sebelumnya Rp10,93 triliun.
Berdasarkan analisis yang dilakukan oleh Tim Riset PT CGS International Sekuritas Indonesia, penguatan tiga indeks utama di bursa Wall Street akan menjadi sentimen positif bagi IHSG.
Kemarin, Dow Jones ditutup menguat 0,77 persen, S&P 500 melonjak 1,04 persen dan Nasdaq melesat 1,5 persen.
Tim riset menyebutkan, pergerakan IHSG akan mendapatkan tambahan sentimen positif dari penguatan harga komoditas, seperti emas, gas alam, timah dan tembaga.
Namun, net foreign sell Rp723,4 miliar di pasar reguler pada perdagangan kemarin akan menjadi katalis negatif.