JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup anjlok 162,386 poin atau jatuh bebas 2,05% menjadi 7.743,004 pada Jumat (20/9/2024), dari penutupan Kamis (19/9/2024) di posisi 7.905,390.
IHSG hari ini sempat mencapai posisi tertinggi di 7.910,866 dan terendah di level 7.738,321. Terpuruknya IHSG pada Jumat (20/9/2024) ini dipicu oleh anjloknya harga saham 346 dari 796 emiten yang sahamnya ditransaksikan Jumat (20/9/2024).
Sejumlah emiten yang harga sahamnya ditutup turun pada Jumat (20/9/2024) ini, antara lain, saham BBCA turun 1,15% jadi Rp10.775 per unit. AMMN turun 0,96% jadi Rp10.325, BRPT tergerus 10,88% jadi Rp1.065, BBRI turun 0,46% jadi Rp5.375, BMRI turun 1,35% jadi Rp7.300, dan BBNI turun 1,29% ke harga Rp5.750 per saham.
Sedangkan saham PTBA naik 6,12% jadi Rp2.950 per saham. PGAS naik 0,68% jadi Rp1.490, ACES naik 7,32% jadi Rp880, ICBP naik 2,56% jadi Rp12.000,MAPI naik 3,93% jadi Rp1.850, dan TLKM naik 0,32% ke harga Rp3.150 per saham.
Menurut data RTI, total volume perdagangan saham, Jumat (20/9/2024) ini, mencapai 36,373 miliar saham senilai Rp20,104 triliun dengan freksuansi transaksi sebanyak 1.272.268 kali. Nilai transaksi ini meningkat dibandingkan Kamis (19/9/2024) sebesar Rp14,966 triliun.
Adapun indeks bursa kawasan pada Jumat (20/9/2024) ini ditutup menguat, kecuali indeks Straits Times ditutup melemah 0,23%. Indeks Nikkei 225, indeks Hang Seng dan indeks Shanghai naik masing-masing 1,53%, 1,36% dan 0,03%.
Komentari tentang post ini