Dirjen IKMA juga menambahkan, para IKM terpilih akan mendapatkan ruang atau lokasi pada gerai IKEA untuk memasarkan produknya.
Selain itu, para IKM juga akan mendapatkan pelatihan dari IKEA mengenai perdagangan ritel.
“Seluruh fasilitasi terhadap IKM ini diberikan secara gratis, dan hasil penjualan yang dihasilkan akan disalurkan sepenuhnya kepada pemilik IKM, tanpa biaya dan potongan apapun,” tandas Reni.
Program tersebut diyakini menjadi peluang yang baik bagi IKM, karena memberikan kesempatan dan akses pasar untuk berjualan di jaringan ritel berstandar internasional.
Para IKM juga akan mendapatkan banyak pengalaman berharga untuk lebih meningkatkan daya jualnya sehingga mampu menarik minat konsumen.
“Kami harap pihak IKEA juga dapat turut membekali para IKM dengan ilmu yang dibutuhkan dalam mengakses pasar ritel, sehingga hasil penjualan para IKM bisa terus meningkat,” lanjutnya.
Kolaborasi Teras Indonesia antara Ditjen IKMA dengan IKEA ini akan berlangsung selama empat tahun.
Pelaksanaan program dan kinerja IKM peserta juga akan dievaluasi secara berkala untuk mendapatkan gambaran dan pertimbangan mengenai pelaksanaan program di masa mendatang, khususnya pada pengembangan IKM potensial lainnya.
Komentari tentang post ini