Karena itu, diperlukan perjuangan. Sama seperti perjuangan sewaktu membebaskan negeri ini dari tirani penjajah.
Di lain pihak, terus berdiam diri berarti bergelut dengan penderitaan.
Penderitaan yang akan diturunkan ke anak cucu. Apakah rakyat Indonesia akan bertahan seperti ini selama 350 tahun lagi?
Penulis adalah Managing Director Political Economy and Policy Studies (PEPS) di Jakarta
Komentari tentang post ini