Dari seluruh model offline-ke-online, model pasar online, dan model agregator, ada beberapa nama yang sudah terkenal seperti Carrefour, Alfaonline.com, HappyFresh, dan lain-lain, yang sudah mendorong banyaknya permintaan.
Penelitian dari sebuah perusahaan konsultansi global, L.E.K. menunjukkan bahwa retail modern baru muncul di Indonesia dibandingkan dengan pasar negara lain.
Namun, industri ini bernilai USD ~20 miliar dengan pembelanjaan sejumlah USD ~9 miliar di hipermarket dan supermarket.
Seiring dengan pengaruh COVID-19 menghantarkan sektor global menuju era digital, industri kelontong online mungkin akan menempati pangsa pasar yang lebih besar pada tahun-tahun mendatang, mengingat prevalensi yang lebih tinggi dari penerapan teknologi dan e-commerce pada saat ini.
Komentari tentang post ini