-
Menyumbangkannya ke pihak yang tepat
Apabila kalian tidak punya waktu untuk mendaur ulang minyak jelantah yang kalian hasilkan, tak perlu khawatir! Kalian dapat menyalurkannya ke pihak yang tepat untuk dikelola kembali, sehingga minyak jelantah tidak terbuang sembarangan dan mencemari lingkungan.
Salah satunya adalah Beli Jelantah, wirausaha sosial yang menghubungkan para pemilik minyak jelantah dengan perusahan biodiesel.
Para pemilik minyak jelantah dapat mengumpulkan minimal 10 liter minyak dan menghubungi tim Beli Jelantah untuk datang dan membeli minyak tersebut dengan harga Rp2.000 hingga Rp4.000 per liternya.
Kemudian, Beli Jelantah akan memberikan minyak yang telah dibeli kepada perusahaan biodiesel tersertifikasi untuk selanjutnya diolah.
Biodiesel merupakan bahan bakar yang diperuntukkan bagi kendaraan bermesin diesel, terdiri atas campuran mono-alkyl ester dari rantai panjang asam lemak yang dapat diperoleh dari sumber terbaharui, salah satunya minyak sawit.
Meski telah memiliki instrumen kebijakan, keberlanjutan lingkungan dari biodiesel berbasis minyak sawit masih menyisakan perdebatan.
Minyak jelantah dari sawit pun kemudian dijadikan alternatif untuk menciptakan biodiesel berkelanjutan.
“Pada 2020, kami menemukan fakta bahwa lebih dari 525.000 liter potensi minyak jelantah terbuang setiap bulannya di Jakarta. Angka yang besar dan mengerikan, mengingat efek yang ditimbulkan dari pembuangan minyak jelantah terhadap lingkungan cukup serius. Melalui Beli Jelantah, kami telah berhasil mengumpulkan lebih dari 180.000 liter minyak jelantah yang berasal dari ratusan hotel, restoran, dan industri makanan, serta dari ribuan masyarakat di Jakarta, Depok, Bekasi, dan Tangerang untuk selanjutnya diberikan kepada perusahaan biodiesel mitra yang bersertifikasi International Sustainability & Carbon Certification (ISCC),” kata CEO Beli Jelantah, Faris Razanah Zharfan.
Bank DBS Indonesia mengapresiasi inisiatif yang dilakukan Beli Jelantah dan komitmennya dalam mewujudkan lingkungan berkelanjutan.
“Tidak hanya dana hibah dan berbagai program mentoring, Bank DBS Indonesia melalui DBS Foundation senantiasa mendukung tumbuh kembang wirausaha sosial di Indonesia, salah satunya melalui kerja sama dengan Beli Jelantah. Di Bank DBS Indonesia, kami memotivasi karyawan kami untuk turut mendukung Energi Baru Terbarukan (EBT) dengan mengumpulkan minyak jelantah dari produksi rumah tangga masing-masing untuk selanjutnya dibeli dan diberikan kepada perusahaan biodiesel oleh tim Beli Jelantah,” jelas Head of Group Strategic Marketing & Communications, PT Bank DBS Indonesia, Mona Monika
“Hal ini selaras dengan misi kami untuk Recycle more, Waste less dengan mengajak masyarakat untuk turut berpartisipasi mengurangi sampah di Indonesia dimulai dari hal yang sederhana,” ujarnya.
Mengelola minyak jelantah merupakan cara yang bijak dalam menyelamatkan bumi dari kerusakan lingkungan.
Tidak hanya usaha satu pihak, tetapi perlu adanya kesadaran dan aksi nyata dari seluruh lapisan masyarakat agar inisiasi ini dapat berjalan dengan baik.
Tidak ada kata terlambat untuk mulai menciptakan dampak positif.
Mari kelola minyak jelantah secara bijak tanpa membuangnya sembarangan.
Komentari tentang post ini