JAKARTA-McAfee Enterprise bersama FireEye mengumumkan prediksi ancaman siber di tahun 2022, yang mengulas ancaman-ancaman siber yang mungkin akan dihadapi berbagai perusahaan di dunia pada tahun mendatang.
Prediksi ini didapatkan dari pengamatan dan analisa terhadap berbagai taktik dan serangan siber yang terjadi di tahun 2021, termasuk kejadian akibat ransomware, nation states, media sosial dan pola kerja kantoran jarak jauh atau remote.
Di tahun mendatang, ancaman-ancaman yang ada di tahun ini kemungkinan akan berkembang lebih rumit dan terencana, dengan dampak yang semakin berbahaya.
Para insinyur dan arsitek keamanan siber dari kedua perusahaan McAfee Enterprise serta FireEye yang baru saja bergabung, memperlihatkan cuplikan dari lansekap keamanan siber di tahun 2022, dan dampak yang mungkin ditimbulkan terhadap perusahaan berbagai skala, pemerintahan di berbagai negara, dan juga masyarakat umum.
“Satu tahun belakangan ini, para penjahat siber semakin pintar dan cekatan dalam mengubah taktik mereka dan menciptakan cara-cara baru – dari ransomware sampai dengan nation states – dan hal ini tidak akan berubah di 2022,” kata Raj Samani, fellow and chief scientist perusahaan gabungan McAfee Enterprise & FireEye.
Komentari tentang post ini