DEPOK– Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Hj. Intan Fauzi, SH, LL.M mengaku tidak risau oleh perkiraan sejumlah lembaga survei yang memasukkan PAN sebagai partai yang tak akan lolos ambang batas parlemen atau parliamentary threshold pada Pemilu 2019.
“Kami menghormati berbagai hasil survei dan menjadikannya sebagai pelecut dan cambuk untuk bekerja lebih keras dan cerdas. Kami sendiri tidak risau karena PAN memiliki instrumen survei sendiri yang jauh lebih detail,” ujar Intan di sela-sela mengikuti Kampanye Terbuka PAN di Lapangan Terbuka Poncol Telaga Golf Kecamatan Sawangan, Depok, Jawa Barat, Kamis (28/3).
Kampanye terbuka PAN ini dihadiri oleh Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, Ketua Umum Partai Idaman, Rhoma Irama serta sejumlah kader dari kedua partai tersebut.
Survei yang dikerjasamakan PAN dengan PolMark Indonesia itu, menurut Intan, bukan hanya 1 survei nasional tapi 73 survei daerah pemilihan (Dapil) dengan total responden sebanyak 32.560 orang.
Sebelumnya memang diberitakan bahwa berdasarkan hasil 73 survei Dapil PolMark Indonesia antara Oktober 2018 hingga Februari 2019, PAN termasuk partai yang lolos ambang batas parlemen. Elektabilitas PAN dalam rentang waktu itu mencapai 5,9%.
Komentari tentang post ini