JAKARTA – PT Sanurhasta Mitra Tbk (MINA) berencana menerbitkan saham sebanyak maksimal 3,28 lembar melalui mekanisme Penambahan Modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PM-HMETD) alias rights issue.
Berdasarkan keterbukaan informasi MINA yang diterbitkan di Jakarta, Rabu (12/2), emiten milik pengusaha Hapsoro “Happy” Sukmonohadi ini akan menerbitkan saham baru bernilai nominal Rp20 per saham.
Sejauh ini MINA belum bisa mempublikasikan harga pelaksanaan dari aksi korporasi tersebut.
Hingga pukul 14.20 WIB perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, saham perusahaan milik suami politikus Puan Maharani tersebut berada di level 134 atau meningkat 9,84 persen dibandingkan penutupan kemarin.
Selama sepekan terakhir, harga saham tercatat melonjak 39,59 persen dan dalam tiga bulan sudah melambung 482,61 persen.
Pada rencana rights issue tersebut, MINA harus terlebih dahulu meminta persetujuan para pemegang saham melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB).
“Perseroan berhak mengeluarkan sebagian ataupun keseluruhan dari jaminan maksimum saham yang disetujui untuk diterbitkan berdasarkan keputusan RUPS-LB”.