Artinya, Presiden sampaikan bahwa dengan PSBB masyarakat masih bisa beraktivitas tapi memang dibatasi dan masyarakat juga harus sadar membatasi diri serta tidak boleh berkumpul dalam skala besar.
“Saya melihat di beberapa daerah, dari informasi yang saya terima, jalannya sepi, jalan sepi tetapi di kampungnya masih berkerumun ramai, di kampungnya masih banyak yang bergerombol ramai,” kata Presiden.
Padahal, menurut Presiden, interaksi fisik itu harus dikurangi, jaga jarak, bermasker, dan sering cuci tangan sehabis kegiatan.
Upaya ini, menurut Presiden, harus dilakukan untuk menghambat penyebaran Covid-19.
“Tapi juga kita ingin roda perekonomian tetap berjalan, masyarakat bisa beraktivitas secara terbatas, harus disiplin dalam mematuhi protokol kesehatan,” ujarnya.
Bukan hanya aparat yang mengingatkan untuk disiplin, menurut Presiden, tapi mengajak masyarakat untuk secara sadar mendisiplinkan diri.
“Saya masih sering menjumpai masyarakat yang tidak bermasker, nah ini tolong kita semuanya bermasker; masih bergerombol, berkerumun, hindari itu,” imbuhnya.
Komentari tentang post ini