Kalau keadaan politik nasional sudah sedemikian adanya, maka hanya ada satu kata untuk Jokowi selain menyerah dan segera tinggalkan panggung kekuasaan, sebelum nantinya pergerakan politik ini semakin membesar dan menghancurkan segalanya.
Harus diingat, musuh Jokowi kali ini bukan hanya Partai-Partai Politik yang ia curangi, namun juga kelompok-kelompok ekstrem baru yang akan tumbuh menjamur di tengah masyarakat, berkat stimulus Presiden Jokowi yang menciptakan ketidak adilan dan pemiskinan.
Segala kebutuhan pokok hidup masyarakat harganya kian meroket, sedangkan Jokowi di istana malah lebih sibuk bagi-bagi jabatan.
Ibu Megawati dan Pak Jusuf Kalla sedang mengagendakan pertemuan khusus, jika kemudian para menteri dari PDI Perjuangan, NASDEM dan PKB ditarik dari Kabinet, maka Rezim Jokowi akan guncang.
Rakyat yang lapar akan menyatu dengan pergerakan Civitas Akademika dan Mahasiswa di jalanan, jika sudah demikian tunggu apalagi selain tergulingnya Rezim Jokowi?
Penulis adalah Lawyer dan Pengamat Politik di Jakarta
Komentari tentang post ini