YOGYAKARTA – Ketua DPD Partai Gerindra Yogyakarta, Danang Wicaksana Sulistya menemui Marrel Suryokusumo, cucu Sultan HB X dan yang aktivis Lingkungan Hidup di Yogyakarta .
Pertemuan itu dalam nunnas dan suasana kekeluargaan.
Meski demikian, momentum tersebut sekaligus memancing pertanyaan berbagai kalangan karena diduga terkait pilkada Yogyakarta.
Dalam wawancara khusus, Danang memberikan klarifikasi tentang pertemuan tersebut dan rencana ke depan bagi Yogyakarta.
Pertemuan itu diadakan di Kantor Bebadan Pangreksa Loka, Yogya, Kamis (28/03/2024).
“Pertemuan dengan mas Marrel adalah bagian dari inisiatif kontinu Partai Gerindra untuk menjalin dialog dengan semua pihak yang berkepentingan dalam memajukan Yogyakarta, termasuk generasi muda,” ungkap Danang.
Topik utama yang dibahas dalam pertemuan tersebut adalah isu pelestarian lingkungan, yang merupakan bagian integral dari pembangunan Yogyakarta yang berkelanjutan.
Danang menekankan bahwa pertemuan ini sejalan dengan visi partai.
“Kami berkomitmen penuh untuk mendukung pembangunan yang tidak hanya maju secara ekonomi tetapi juga ramah lingkungan, selaras dengan semangat pembangunan yang keberlanjtan” jelas Danang.
Menanggapi spekulasi politik yang berkembang, Danang menegaskan, Partai Gerindra senantiasa terbuka dan transparan dalam setiap langkah politiknya, termasuk terkait isu pencalonan.
“Jika mas Marrel memutuskan untuk maju, tentu kami akan melalui prosedur partai yang ada,” ujarnya.
Ketika ditanya tentang dampak hubungan keluarga Marrel dengan Keraton terhadap dinamika politik lokal, Danang menambahkan, yang terpenting dalam politik adalah kapasitas individu dan komitmen mereka terhadap rakyat, bukan hanya asal-usul atau hubungan keluarga.
Danang Wicaksana Sulistya juga menyinggung tentang arahan langsung dari Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, terkait posisi partai dalam peta politik Yogyakarta.
“Bapak Prabowo memberi arahan bahwa Partai Gerindra harus senantiasa menjaga hubungan harmonis dengan Keraton Jogja sebagai pusat budaya dan sejarah,” ujar Danang.
Ini merupakan bagian dari strategi Partai Gerindra selain fokus dalam pengembangan kader internal tapi juga aktif menjajaki potensi tokoh-tokoh eksternal, seperti mas Marrel, yang memiliki rekam jejak dan kapabilitas yang teruji.
Komentari tentang post ini